
11 Dec Kelom Geulis
Kelom Geulis
Kelom Geulis diambil dari bahasa Belanda yaitu ‘kelompen’ yang artinya sandal kayu. Istilah Kelom Geulis Tasikmalaya sendiri berasal dari bahasa sunda yang berarti sandal kayu cantik. Sandal kelom biasanya di pakai untuk acara hajatan ataupun acara resmi.
Kelom Geulis Tasikmalaya terbuat dari kayu mahoni atau albasia. Kelom Geulis ini di buat secara manual dengan menggunakan tangan. Agar tampak menarik, kelom di berikan hiasan. Hiasan kelom umumnya adalah hiasan ukiran dengan motif bunga. Sekarang ini, terdapat juga kelom dengan menggunakan hiasan cat air brush dan juga hiasan batik atau yang lebih di kenal dengan kelom batik.
Salah satu produk andalan Kota Tasikmalaya ini banyak di produksi sebagai Home Industri. Sentra produksi kerajinan Kelom Geulis Tasikmalaya terdapat di Desa Setiamulya, Mulyasari, Kersanegara, Sukahurip, Sumelap.
Kelom Batik milik Ana Nuryana pemilik “Sagitria Collection” yang beralamat di Jl. Dadaha No. 6 Tasikmalaya telah memulai usahanya sejak tahun 2000. Dengan berbagai inovasi dari sisi motiv, warna dan bentuk kelom geulis. Kelom geulis hasil karyanya ini banyak diminati bukan saja di Tasikmalayaatau cakupan nasional tetapi juga internasional. Kelom Geulis Tasikmalaya telah di ekspor ke wilayah Asia Tenggara, Korea, Jepang, Swedia, Afrika, Panama, Timur Tengah dan sebagian wilayah Eropa.
Menurut Ana, untuk inovasi-inovasi baru kelom geulis ini, dari sisi motiv selalu mempertahankan ke khas-an kota Tasikmalaya atau ke khas-an Jawa barat seperti gambar batik, payung dan kujang. Selain kelom geulis, Ana pun mulai merambah ke produk lainnya yaitu Tas dan Iket Sunda. Untuk pemesanan kelom geulis, tas maupun iket kepala “Sagitria Collection”, dapat dating ke Jl. Dadaha No. 26 Tasikmalaya Jawa Barat – Indonesia Telp. (0265) 320445
Sumber : http://jabarprov.go.id